Ticker

9/recent/ticker-posts

Kitab al'Quran berfungsi untuk membenarkan kitab Sebelumnya

 

Kitab al'Quran berfungsi untuk membenarkan kitab Sebelumnya

Didalam ajaran Islam, Al-Qur'an dianggap sebagai kitab terakhir yang diturunkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad SAW, dan Al-Qur'an berfungsi untuk membenarkan kitab-kitab sebelumnya. Al-Qur'an menyebutkan bahwa ia adalah Mushaddiqan yang artinya membenarkan atas kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya oleh Allah s.w.t, yang diantaranya adalah Kitab Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa, Injil Kepada Nabi Isa dan Kitab Zabur kepada Navi Daud.


Konsep ini dapat ditemukan dalam beberapa ayat Al-Qur'an, di antaranya:


Al-Imran (3:3): 

"Dia yang menurunkan kepadamu (Muhammad) Kitab (Al-Qur'an) dengan benar, membenarkan Kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil."


Al-Baqarah (2:41): 

"Dan berimanlah kamu kepada apa yang telah Aku turunkan, yang membenarkan apa yang ada padamu..."


Al-Ma'idah (5:48): 

"Dan Kami turunkan kepadamu (Al-Qur'an) dengan benar, membenarkan apa yang ada di tangan mereka (kitab-kitab sebelumnya)..."


Dalam pandangan agama Islam, meskipun kitab-kitab sebelumnya memiliki wahyu yang berasal dari Allah, mereka dianggap telah mengalami perubahan dari beberapa aspek seperti pengurangan dan penambahan dalam penyampaiannya seiring berjalannya waktu. Al-Qur'an, sebagai kitab terakhir yang diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad, berfungsi untuk mengoreksi, memperbaharui, dan membenarkan wahyu-wahyu tersebut dengan cara yang lebih sempurna dan lengkap.

Posting Komentar

0 Komentar